Konsep dan isu pemasaran
Kotler , pakar marketing management
yang buku karyanya digunakan sebagai referensi pada berbagai perguruan tinggi
diseluruh dunia, menyebutkan Marketing is
everywhere.
Pernyataan ini tidaklah berlebihan
bila mengingat sekarang kita dikepung dengan berbagai aktivitas marketing. Saat
mulai menyetel radio atau televise, kita akan dijejali berbagai iklan.
Dijalanan, mata kita tidak pernah terlepas dengan papan reklame. Bahkan
diperempatan lampu merah, sekelompok orang bersegera memanfaatkan lampu merah
sebagai waktu untuk membagikan brosur dan pamphlet.
Kemajuan teknologi makin menggilakan
dunia marketing. Dengan sekali tekan tombol, kita bisa menemukan berbagai
tawaran produk lewat handphone; kapan dan dimanapun. Juga tanpa diduga, telepon
bordering dari nomor yang tak terdaftar pada contact list yang ternyata adalah
agen yang menawarkan produk. Marketing is embedded in everything we do.
Memahami manajemen marketing
dimaksudkan untuk menjadikan aktivitas marketing sebagai suatu aktivitas yang
excellent. Dalam aliran proses diperusahaan, marketing berada dilini terakhir.
Namun demikian Fungsi marketing menjadi krusial ditinjau dari perannya dalam
mengkonversi produk menjadi cash. Perubahan zaman menjadikan peran ini
complicated dengan Factor siginiikan penyebabnya yakni transaformasi customer
yang makin bersifat newly empowered customer dan munculnya pesaing baru.
Dengan kata lain customer mengalami
perubahan cara pandang dalam pemenuhan kebutuhannya yakni bukan hanya
berorientasi produk namun juga didasarkan pada kandungan nilai yang menyertai
suatu tawaran produk. Pergeseran ini makin diperkuat dengan kehadiran pesaing
baru yang melahirkan keragaman pilihan bagi customer.
Mencapai level good marketing
bukanlah sesuatu yang kebetulan, namun merupakan hasil perpaduan antara
perencanaan dan pelaksanaan yang cermat. Namun demikian dengan tuntutan akibat
perubahan Era, good marketing skill tidak lagi memadai. Tumpuan sukses
perusahaan bergeser pada menjadi Excellent Marketing. Jadi
Skillful marketing tidak berhenti
pada satu titik tertentu, namun terus berubah untuk tercapainya excellent
marketing. “ change or die”.
Isu-isu pokok Marketing yang
dikemukakan oleh Kotler antara lain :
1.Bagimana cara mencari tau dan
memilih segmen pasar yang tepat
2.Bagaimana
cara melakukan diferensiasi penawaran kepada konsumen
3.Bagaimana
cara merespon nasabah yang dalam membeli hanya menggunakan pertimbangan harga
4.Bagaimana
cara melakukan penyesuaian panawaran untuk tiap karakteristik nasabah berbeda
5.Bagimana
cara membangun merek yang kuat
6.Bagaimana
cara mengetahui dan memilih nasabah yang memberi kontribusi lebih besar
kepada perusahaan
7.Bagaimana
cara mengukur payback aktivitas promo, iklan dan public relation
8.Bagaimana
cara memperbaiki produktivitas sales
9.Bagaimana
cara melibatkan departemen lain untuk juga ikut berorientasi nasabah
Secara ringkas isu terfokus pada
loyalitas, integratif dan cost-efective
marketing activity.
Referensi : manajemen marketing
edisi 12 oleh Kotler
No comments:
Post a Comment